loading…
Uskup Keuskupan Atambua Mgr Dr Dominikus Saku memberikan penghargaan kepada Yayasan Felix Maria Go (YFMG), Rabu (25/6/2025). Penghargaan ini atas kontribusinya membangun penginapan untuk para pastor purnabakti. Foto: Ist
Piagam penghargaan diterima oleh Fransiscus Go, yang mewakili keluarga besar Felix Maria Go. Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas perhatian dan penghargaan yang diberikan kepada yayasan mereka. “Kami merasa bahagia dan terharu melihat senyuman tulus para Romo purnabakti yang hadir dalam upacara pemberkatan Wisma Purnabakti di Kota Atambua,” ujarnya.
Senyum para Romo yang terlihat sederhana itu mengandung makna yang dalam, sebagai ungkapan rasa terima kasih atas jasa pelayanan mereka selama bertahun-tahun. “Senyuman mereka adalah simbol dari dedikasi dan pengabdian panjang yang tak ternilai,” tambahnya.
Kontribusi Yayasan dalam Membangun Fasilitas Pastoran
Yayasan Felix Maria Go, yang dipimpin oleh Fransiscus Go, telah mengambil langkah proaktif dalam mendukung para Romo purnabakti. Dalam proyek ini, mereka telah berhasil membangun fasilitas yang mencakup lima kamar baru, sebuah kapela, ruang makan, dan fasilitas kesehatan. Pembangunan ini merupakan bagian dari rangkaian proyek yang sudah dimulai sejak tahun 2011.
Dengan fase kedua ini, diharapkan dapat memberikan kenyamanan dan semangat baru bagi para Romo yang telah pensiun. “Lima kamar tambahan yang kami bangun ini diharapkan menjadi cahaya yang menerangi pelayanan mereka di masa tua,” ungkap Fransiscus Go. Menurutnya, langkah ini merupakan bagian dari bentuk kasih dan hormat kepada mereka yang telah berkontribusi banyak bagi masyarakat.
Menghargai Dedikasi Para Pastor Purnabakti
Menghargai dedikasi para pastor purnabakti bukan hanya sekadar memberikan penghargaan, tetapi juga memastikan bahwa mereka memperoleh kenyamanan di masa pensiun. Hal ini mencerminkan rasa syukur atas perjalanan pelayanan mereka yang panjang. “Kami ingin mereka merasa dihargai, bahkan setelah mereka menyelesaikan tugas keras ini,” kata Fransiscus.
Melalui pembangunan fasilitas ini, Yayasan Felix Maria Go menunjukkan komitmen mereka terhadap kesejahteraan para Romo. Ini bukan hanya pembangunan fisik, tetapi juga pembinaan mental dan spiritual. Dalam lingkungan yang nyaman, diharapkan para Romo dapat terus melanjutkan kehidupan mereka dengan penuh rasa syukur dan bahagia, berkat perhatian dari yayasan dan masyarakat sekitar.
Dengan demikian, inisiatif ini tidak hanya memperkuat rasa kebersamaan, tetapi juga memberikan dorongan positif dalam komunitas Keuskupan Atambua. Kesadaran akan pentingnya merawat mereka yang telah mengabdikan hidupnya di bidang rohani menjadi fondasi penting untuk membangun komunitas yang sehat dan harmonis.