• Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
No Result
View All Result
  • Login
Perskita.id
  • Home
  • Nasional
  • International
  • Daerah
  • Lifestyle
  • Ekbis
  • Home
  • Nasional
  • International
  • Daerah
  • Lifestyle
  • Ekbis
No Result
View All Result
Perskita.id
No Result
View All Result
Home International

Iran Luncurkan Rudal Kheibar Shekan, 9.000 Warga Israel Mengungsi Pertama Kalinya

Iran Luncurkan Rudal Kheibar Shekan, 9.000 Warga Israel Mengungsi Pertama Kalinya

loading…

Rudal Kheibar Shekan mengguncang Tel Aviv setelah AS melancarkan serangan ke Iran. Foto/Press TV

TEHERAN – Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka telah melakukan peluncuran perdana rudal balistik multihulu ledak Kheibar Shekan. Operasi ini berlangsung pada Minggu pagi dalam konteks gelombang kedua puluh Operasi True Promise III. Pemberitaan mengenai peluncuran ini menarik perhatian banyak pihak di kancah internasional, mengingat dampaknya terhadap situasi geopolitik di Timur Tengah.

Pernyataan resmi dari IRGC mengungkapkan bahwa peluncuran rudal tersebut menjadi momen penting, menandai debut dari generasi ketiga rudal Kheibar Shekan yang sukses mengenai target yang telah ditentukan. Dalam konteks ini, penting untuk melihat fakta-fakta yang mendasari keputusan peluncuran tersebut dan bagaimana hal itu terkait dengan perkembangan terkini dalam hubungan internasional, khususnya antara Iran dan Amerika Serikat.

Momen Krusial dalam Ketegangan Iran-AS

Pentingnya peluncuran rudal Kheibar Shekan tak bisa diabaikan mengingat ketegangan yang meningkat antara Iran dan Amerika Serikat dalam beberapa tahun terakhir. Bahkan, gelombang dua puluh Operasi True Promise III yang mencakup peluncuran ini terjadi hanya beberapa jam setelah AS dilaporkan menyerang tiga fasilitas nuklir penting di Iran, yaitu Fordow, Natanz, dan Isfahan. Konteks ini menunjukkan bahwa peluncuran rudal ini bukanlah tindakan yang sembarangan, melainkan sebagai bentuk respon langsung terhadap agresi yang dirasakan oleh Iran dari pihak AS.

Menurut IRGC, dalam operasi ini, mereka meluncurkan total 40 rudal yang menggunakan bahan bakar padat dan cair, yang ditujukan untuk target-target strategis di wilayah Palestina yang diduduki. Strategi ini mencerminkan keputusan yang terukur untuk mengejutkan dan mengukur kembali kekuatan serta ketahanan musuh melalui penggunaan teknologi senjata yang lebih maju. Peningkatan ketepatan dan daya rusak rudal Kheibar Shekan juga mencerminkan kemajuan signifikan dalam kapasitas pertahanan Iran, yang telah banyak dibahas dalam berbagai laporan keamanan dan analisis militer.

Taktik Baru dalam Strategi Pertahanan

Dengan semakin kompleksnya situasi di Timur Tengah, penggunaan rudal balistik multihulu ledak Kheibar Shekan menunjukkan bagaimana Iran terus beradaptasi dan mengembangkan strategi pertahanan yang lebih komprehensif. Salah satu aspek penting dalam peluncuran ini adalah penerapan taktik baru yang dikhususkan untuk meningkatkan efektivitas serangan. Hal ini termasuk penyesuaian dalam cara meluncurkan dan mengarahkan rudal untuk mencapai target-target utama dengan tingkat presisi yang lebih tinggi.

Operational Kheibar Shekan berhasil menargetkan beberapa lokasi penting, termasuk Bandara Ben Gurion di Tel Aviv dan pusat penelitian biologi yang dimiliki rezim. Evaluasi terhadap serangan ini menunjukkan adanya efek psikologis dan strategis yang harus diperhitungkan oleh Israel dan sekutunya. Dalam skala yang lebih luas, peluncuran ini berpotensi berkontribusi pada ketidakstabilan regional yang lebih besar, memunculkan pertanyaan tentang bagaimana negara-negara di kawasan serta asing akan merespons tindak lanjut dari serangan ini.

Di tengah berbagai pertimbangan dan analisis yang ada, penutup dari perdebatan ini mungkin melibatkan dialog dan diplomasi internasional. Namun, peluncuran rudal berteknologi tinggi seperti Kheibar Shekan menandakan bahwa ketegangan di Timur Tengah masih jauh dari kata reda. Sebagai penutup, kita perlu tetap memantau situasi ini dan mempertimbangkan bagaimana langkah-langkah berikutnya dari masing-masing pihak akan menambah dimensi baru dalam hubungan IRGC, AS, dan sekutu-sekutu mereka di kawasan yang penuh tantangan ini.

Previous Post

Retret Gelombang II, Kepala Daerah Diperbolehkan Pakai Ponsel Tanpa Ajudan

Next Post

Kecam Serangan AS ke Iran, BKSAP DPR: Memperburuk Konflik

Kategori

  • Daerah (94)
  • Ekbis (94)
  • International (92)
  • Lifestyle (92)
  • Nasional (93)

RekomendasiNews

Masa Depan NATO Tidak Pasti, Eropa Kehilangan Dukungan Militer Amerika Serikat

Masa Depan NATO Tidak Pasti, Eropa Kehilangan Dukungan Militer Amerika Serikat

3 Fakta Abolisi Tom Lembong dan Amnesti Hasto Kristiyanto

3 Fakta Abolisi Tom Lembong dan Amnesti Hasto Kristiyanto

Turnamen BCA Jungle Open 2025 Hadir dengan Tren Kekinian dari Ciputra

Turnamen BCA Jungle Open 2025 Hadir dengan Tren Kekinian dari Ciputra

Arab Saudi Dukung Inggris Dalam Pengakuan Negara Palestina

Arab Saudi Dukung Inggris Dalam Pengakuan Negara Palestina

HUT Ke-43 Dorong Pemerataan Pendidikan di Daerah Terpencil

HUT Ke-43 Dorong Pemerataan Pendidikan di Daerah Terpencil

Ponsel dan Paradoks dalam Hubungan Sosial Kita

Ponsel dan Paradoks dalam Hubungan Sosial Kita

Sidebar

Perskita.id

© 2025 www.perskita.id. Seluruh hak cipta dilindungi undang-undang.

Navigate Site

  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • International
  • Daerah
  • Lifestyle
  • Ekbis

© 2025 www.perskita.id. Seluruh hak cipta dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In