loading…
Angelica Tengker dikukuhkan menjadi Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Kerukunan Keluarga Kawanua (DPP KKK) periode 2025-2030 dengan prosesi adat Minahasa. Foto/Muhammad Refi Sandi
Pada saat pengukuhan, terlihat banyaknya pengurus dan anggota DPP KKK serta masyarakat Kawanua yang hadir untuk memberikan dukungan. Suasana menjadi semakin khidmat dengan dilaksanakannya prosesi adat Minahasa yang melibatkan doa dan harapan agar kepemimpinan Angelica Tengker dapat membawa manfaat bagi bangsa dan negara. Ini adalah gambaran nyata betapa pentingnya peran budaya dalam setiap langkah organisasi.
Pelestarian Budaya dalam Pengukuhan
Penggunaan tradisi dan prosesi adat dalam acara pengukuhan menunjukkan betapa pentingnya pelestarian budaya bagi komunitas Kawanua. Angelica Tengker menekankan bahwa prosesi ini merupakan bagian dari upaya mengingatkan kita terhadap akar budaya yang harus terus dipelihara. Dengan mengedepankan ritual tradisional dalam konteks organisasi, kita tidak hanya menjaga kenangan sejarah tetapi juga menghubungkan generasi muda dengan warisan nenek moyang.
Menarik untuk dicatat bahwa banyak organisasi di Indonesia yang mulai menyadari pentingnya peran budaya lokal. Hal ini diharapkan akan membawa dampak positif dalam memperkuat identitas komunitas di tengah arus globalisasi yang semakin menguat. Dalam konteks ini, DPP KKK di bawah kepemimpinan Angelica berkomitmen untuk tidak hanya berfokus pada aspek modernisasi tetapi juga pada menjaga warisan budaya yang kaya milik Kawanua.
Strategi untuk Masyarakat Kawanua
Saat diwawancarai, Angelica Tengker menjelaskan rencana kerjanya ke depan yang berorientasi untuk menjangkau seluruh warga Kawanua, baik yang berada di Indonesia maupun di luar negeri. “Kami akan bersinergi dengan pemerintah pusat dan pemerintah daerah, khususnya pemerintah Sulawesi Utara, untuk memberikan pelayanan yang lebih baik bagi masyarakat,” ujarnya.
Strategi ini berkaitan erat dengan kebutuhan komunitas untuk mendapatkan dukungan yang maksimal dari pemerintah. Selain itu, fokus pada pemberdayaan masyarakat dan pelatihan keterampilan juga menjadi sorotan utama dalam program kerja DPP KKK. Dengan memperkuat jaringan dan kolaborasi yang ada, Angelica berharap akan tercipta sinergi yang saling menguntungkan antara masyarakat Kawanua dengan pemerintah.
Dengan demikian, kisah kepemimpinan ini menjadi lebih dari sekadar posisi, tetapi juga sebuah komitmen untuk merawat dan memperkuat identitas budaya serta mendorong kemajuan masyarakat. Upaya ini diharapkan tidak hanya membawa keuntungan bagi Kawanua tetapi juga memberikan kontribusi bagi pembangunan daerah dan bangsa secara keseluruhan.
Dalam penutup, diharapkan pengukuhan ini menjadi awal dari perjalanan baru yang penuh harapan. Seperti yang ditegaskan oleh Angelica Tengker, “Kami ingin membawa perubahan positif dan menjadi mitra aktif bagi segala kebijakan yang mendukung masyarakat.” Dengan semangat ini, masyarakat Kawanua dan semua elemen terkait diharapkan dapat bersama-sama meraih masa depan yang lebih baik.