• Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
No Result
View All Result
  • Login
Perskita.id
  • Home
  • Nasional
  • International
  • Daerah
  • Lifestyle
  • Ekbis
  • Home
  • Nasional
  • International
  • Daerah
  • Lifestyle
  • Ekbis
No Result
View All Result
Perskita.id
No Result
View All Result
Home International

Kelelahan Psikologis dan Putus Asa Banyak Tentara Israel Pilih Bunuh Diri Saat Hadapi Hamas

Kelelahan Psikologis dan Putus Asa Banyak Tentara Israel Pilih Bunuh Diri Saat Hadapi Hamas

loading…

Kelelahan psikologis dan putus asa tak bisa kalahkan Hamas, banyak tentara Israel pilih bunuh diri. Foto/X

GAZA – Situasi di jalur Gaza semakin memprihatinkan di tengah kondisi yang penuh tekanan, di mana tentara Israel sedang mengalami kelelahan psikologis dan fisik akibat pertempuran yang berkepanjangan sejak Oktober 2023. Dampak dari konflik yang berkepanjangan ini tidak hanya memengaruhi wilayah yang terperangkap dalam perang, tetapi juga kehidupan para prajurit yang terlibat di dalamnya.

Fakta yang mencolok adalah banyak dari tentara ini menghadapi stres berat yang berujung pada peningkatan kasus bunuh diri. Hal ini mengindikasikan bahwa konflik yang berkepanjangan tidak hanya mengakibatkan kerugian di lapangan, tetapi juga menyisakan duka mendalam bagi para prajurit dan keluarga mereka. Pertanyaannya kini adalah, seberapa besar dampak psikologis ini terhadap mereka yang terlibat dalam operasi militer ini?

Stres Psikologis dan Tingkat Bunuh Diri yang Meningkat

Berdasarkan laporan dari sumber berita terkemuka, terdapat lonjakan signifikan dalam kasus bunuh diri di kalangan tentara, yang sebagian besar terpengaruh oleh stres berkepanjangan akibat operasi yang berlangsung tanpa henti. Data militer menunjukkan bahwa sejumlah tentara telah terlibat dalam pertempuran selama lebih dari 300 hari, sehingga memicu kelelahan mental yang parah. Peningkatan kasus bunuh diri yang tercatat pada tahun 2024 melonjak drastis jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, yakni dengan 38 kasus dilaporkan, di mana 28 di antaranya terjadi setelah dimulainya konflik di Gaza.

Hal ini menunjukkan adanya tren mengkhawatirkan ketika kita melihat angka-angka ini. Jika pada tahun 2022 hanya tercatat 14 kasus bunuh diri dan 11 kasus pada tahun 2011, maka kita dapat melihat peningkatan hampir empat kali lipat dalam dua tahun saja. Ini adalah sinyal bahwa beban psikologis yang dialami oleh tentara semakin meningkat, dan perlu ada perhatian khusus yang diberikan kepada mereka yang berjuang di garis depan.

Mobilisasi Tentara Cadangan dan Implikasi Psikologis

Keadaan ini diperparah dengan mobilisasi tentara cadangan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Lebih dari 300.000 tentara cadangan terlibat dalam operasi ini, di mana banyak dari mereka tidak hanya menghadapi situasi perang yang ekstrem tetapi juga tekanan psikologis yang berkepanjangan akibat torpedo emosional dari konflik yang berkepanjangan. Banyak di antara mereka yang mungkin tidak pernah membayangkan akan menghadapi kekerasan semacam ini. Strategi untuk menyelamatkan jiwa menjadi sangat penting, mengingat ada kebutuhan yang mendesak untuk mengatasi dampak psikologis dan emosional dari konflik.

Penanganan psikologis yang tepat dapat membantu meringankan beban mental dan memberikan dukungan yang diperlukan kepada prajurit. Upaya untuk memperbaiki layanan kesehatan mental bagi mereka, termasuk konseling dan dukungan emosional, menjadi sangat krusial. Kesadaran masyarakat dan pemangku kebijakan diperlukan agar tidak ada prajurit yang merasa kesepian dan terasing dalam perjuangan mereka.

Penutup permasalahan ini memerlukan langkah yang nyata dan konsisten, di mana dukungan untuk prajurit harus menjadi prioritas agar mereka dapat kembali berfungsi dengan baik dalam kehidupan sipil seusai bertugas. Kesehatan mental tentara harus diperhatikan secara serius agar tragedi yang menimpa beberapa tentara ini tidak terulang lagi di masa depan.

Previous Post

Polda Jabar Ungkap Sindikat Penjualan Bayi ke Singapura, 12 Perempuan Ditangkap

Next Post

Parade di Paris Satgas Patriot II Indonesia Menarik Perhatian pada Hari Bastille 2025

Kategori

  • Daerah (94)
  • Ekbis (95)
  • International (93)
  • Lifestyle (93)
  • Nasional (94)

RekomendasiNews

Legislator Inisiasi Gotong Royong Bersihkan Irigasi untuk Antisipasi Longsor di Humbahas

Legislator Inisiasi Gotong Royong Bersihkan Irigasi untuk Antisipasi Longsor di Humbahas

Pesan 25 Pesawat Boeing, Strategi Bangladesh untuk Menekan Biaya Tarif AS

Pesan 25 Pesawat Boeing, Strategi Bangladesh untuk Menekan Biaya Tarif AS

Peringatan Dini Tsunami di Indonesia Telah Berakhir

Peringatan Dini Tsunami di Indonesia Telah Berakhir

Kotak yang Diambil Amira di Panti

Kotak yang Diambil Amira di Panti

4 Orang Ditahan di Istanbul karena Terbitkan Kartun Nabi Muhammad dan Nabi Musa Jabat Tangan

4 Orang Ditahan di Istanbul karena Terbitkan Kartun Nabi Muhammad dan Nabi Musa Jabat Tangan

Ketua DPD PAN Indragiri Hilir Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Mobil

Ketua DPD PAN Indragiri Hilir Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Mobil

Sidebar

Perskita.id

© 2025 www.perskita.id. Seluruh hak cipta dilindungi undang-undang.

Navigate Site

  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • International
  • Daerah
  • Lifestyle
  • Ekbis

© 2025 www.perskita.id. Seluruh hak cipta dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In