loading…
Ada dua Pangdam jebolan Akademi Militer (Akmil) tahun 1993, masing-masing adalah Pangdam I/Bukit Barisan dan Pangdam XVIII/Kasuari. Pencapaian keduanya menunjukkan bagaimana pendidikan di Akmil dapat mencetak pemimpin militer yang berkualitas.
Faktanya, keduanya memiliki kesamaan dalam karier, yakni pernah menjabat sebagai Dansat Intel Bais TNI, yang menunjukkan keahlian mereka dalam intelijen militer. Hal ini menambah daya tarik bagi perjalanan karier mereka di dunia militer.
Menelusuri Karier Mayjen TNI Rio Firdianto
Mayjen TNI Rio Firdianto, saat ini menjabat sebagai Pangdam I/Bukit Barisan, adalah sosok yang memiliki banyak pengalaman. Ia diangkat sebagai Pangdam pada pertengahan Oktober 2024, menggantikan pejabat sebelumnya. Menariknya, Rio adalah lulusan Akmil 1993 dan memiliki latar belakang yang solid dalam dunia intelijen.
Berbagai posisi penting telah dilalui Rio sebelum menjabat sebagai Pangdam I/BB, termasuk Dansat Intel Bais TNI dan Waasintel KSAD. Pengalamannya di posisi-posisi tersebut memastikan bahwa ia memiliki keahlian yang mumpuni dalam memimpin kodam beserta segala tantangannya.
Peran Mayjen TNI Jimmy Ramoz Manalu di Pangdam XVIII/Kasuari
Di sisi lain, Mayjen TNI Jimmy Ramoz Manalu ditunjuk sebagai Pangdam XVIII/Kasuari pada awal 2025. Keputusan mutasi ini, yang menempatkan Jimmy sebagai pengganti, menunjukkan kepercayaan tinggi yang diberikan kepada dia untuk memimpin di daerah yang strategis. Dengan pengalaman sebagai Danrem dan juga Dansat Intel Bais TNI, ia membawa wawasan berharga ke dalam jabatannya yang baru.
Pernah menjabat di berbagai posisi strategis, Jimmy telah membuktikan dirinya sebagai pemimpin yang adaptif. Dengan latar belakang yang kuat, dia diharapkan dapat menghadapi berbagai tantangan yang ada di wilayahnya, serta menjalin kerja sama yang baik dengan berbagai pihak demi keamanan dan ketertiban.
Dalam perkembangan ini, penting untuk diperhatikan bahwa kedua Pangdam tersebut merupakan contoh nyata dari pengembangan karier di lingkungan militer yang sangat kompetitif. Dengan pengalaman dan pendidikan yang memadai, mereka merupakan figur-figur yang diharapkan mampu membawa perubahan positif dalam TNI.
