• Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
No Result
View All Result
  • Login
Perskita.id
  • Home
  • Nasional
  • International
  • Daerah
  • Lifestyle
  • Ekbis
  • Home
  • Nasional
  • International
  • Daerah
  • Lifestyle
  • Ekbis
No Result
View All Result
Perskita.id
No Result
View All Result
Home International

400.000 Prajurit Ukraina Memilih Desersi untuk Menghindari Mati Sia-sia

400.000 Prajurit Ukraina Memilih Desersi untuk Menghindari Mati Sia-sia

loading…

Ratusan ribu prajurit Ukraina pilih desersi dibandingkan mati sia-sia. Foto/X

MOSKOW – Hampir 400.000 prajurit Ukraina telah meninggalkan unit mereka tanpa izin, dan banyak – termasuk sukarelawan – tidak berencana untuk kembali karena perlakuan buruk dari atasan. Selain itu, mereka takut dibantai tentara Rusia.

Anggota Parlemen Ukraina Anna Skorokhod mengatakan bahwa meskipun angka tersebut tidak mewakili kerugian yang tidak dapat dipulihkan, karena banyak dari mereka yang meninggalkan militer pada akhirnya kembali, hal ini tidak selalu terjadi.

“Banyak yang tidak akan pernah kembali, karena ini berprinsip… Anda tidak bisa memperlakukan seperti binatang mereka yang menjadi sukarelawan, berjuang selama tiga tahun tanpa bertemu keluarga,” katanya, dilansir RT.

Menurut Skorokhod, orang-orang ini “berhak untuk pulang ke keluarga, anak, dan istri mereka, untuk kembali ke kehidupan normal. […] Namun mereka diberi tahu ‘kalian akan kembali hanya setelah kemenangan’ – yang hanya memperburuk situasi,” ujarnya, menekankan bahwa perlakuan seperti ini dari pimpinan adalah alasan utama mengapa para tentara menghilang dari radar.

Baca Juga: Anggota NATO Ini Bangun Pos Keamanan di Sepanjang Perbatasan Rusia

Jurnalis Ukraina Vladimir Boiko melaporkan bulan lalu bahwa pihak berwenang telah mengajukan lebih dari 107.000 kasus pidana terkait desersi dan AWOL pada paruh pertama tahun 2025. Ia mengatakan jumlah total kasus telah melampaui 230.000 sejak eskalasi konflik Ukraina pada tahun 2022, dengan jumlah insiden sebenarnya mungkin bahkan lebih tinggi.

Alasan utama tentara Ukraina meninggalkan militer adalah kelelahan, kurangnya motivasi, dan hambatan birokrasi, seperti penolakan pembebasan tentara yang memenuhi syarat untuk diberhentikan, menurut pejabat setempat dan laporan media.

Previous Post

Ratusan Anak Muda Menikmati Keseruan K-Pop di Cihampelas Walk Bandung

Next Post

Pleidoi di Kasus Ronald Tannur Eks Ketua PN Surabaya Ini karena Perilaku Saya

Kategori

  • Daerah (93)
  • Ekbis (93)
  • International (92)
  • Lifestyle (91)
  • Nasional (93)

RekomendasiNews

3 Poin Penting Putusan Banding Cerai Baim dan Paula

3 Poin Penting Putusan Banding Cerai Baim dan Paula

Perjalanan Hidup Afgan Menuju Mandiri Setelah Usia 30 Tahun

Perjalanan Hidup Afgan Menuju Mandiri Setelah Usia 30 Tahun

KTT Tahunan BRICS Resmi Dimulai, Cek 6 Poin Utama Bahasannya

KTT Tahunan BRICS Resmi Dimulai, Cek 6 Poin Utama Bahasannya

Tinjauan Penanganan Karhutla di Kalbar Kapolri Sebut Titik Api Terus Menurun

Tinjauan Penanganan Karhutla di Kalbar Kapolri Sebut Titik Api Terus Menurun

Dana Kekayaan Negara Terbesar akan Tinjau Ulang Investasi di Israel

Dana Kekayaan Negara Terbesar akan Tinjau Ulang Investasi di Israel

AS Siap Menghadapi Ancaman Perang Nuklir dari Rusia

AS Siap Menghadapi Ancaman Perang Nuklir dari Rusia

Sidebar

Perskita.id

© 2025 www.perskita.id. Seluruh hak cipta dilindungi undang-undang.

Navigate Site

  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • International
  • Daerah
  • Lifestyle
  • Ekbis

© 2025 www.perskita.id. Seluruh hak cipta dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In